Sabrina Mandasari

Just Think Of You As The Pages In My Diary

The Answer

Bali – Minggu, 5 Juni 2022

The Answer. Jawaban. Aku sedang mencari jawaban atas semua pertanyaanku. Apa saja pertanyaanmu? Banyak. Ini itu. Pertanyaan tentang hidup, tentang manusia, tentang sebab akibat, tentang aku, tentang kita semua, tentang semuanya. Jika aku bertanya, siapakah yang akan menjawab? Apakah Tuhan? Apakah kamu? Apakah nanti aku akan menemukan petunjuk? Bisa saja petunjuk itu dari mimpi, dari kamu, dari orang yang kutemui, dari orang lain, dari alam semesta, dari apapun bisa.

The Answer. Jawaban. Apa bisa aku menemukan jawaban dari menulis? Bisa saja. Mungkin aku akan menulis secara berurutan tentang hal yang ada di pikiranku. Lalu aku akan mengira-ngira kemana jalan keluarnya. Atau bisa jadi nanti akan ada bisikan spiritual. Hehehe. Kadang aku bertanya, mengapa aku mengalami hal ini dan hal itu. Jika aku bertanya kepada Tuhan, bagaimna Tuhan akan menjawabnya? Apakah akan ada jawaban langsung di depan mata? Atau aku harus menunggu agak lama atau bertahun-tahun? Masih menjadi misteri.

The Answer. Jawaban. Kalau kupikir judul ‘The Answer’ bagus untuk dijadikan sebuah buku. Buku tentang perjalanan spiritual. Apa sudah ada buku berjudul The Answer ya? Setelah aku cari di google, sudah ada banyak. Tapi itu tentang hidup. Kalau aku ingin mengarah ke pembahasan spiritual. Eh, tau apa kamu tentang spiritual, Bon? Spiritual itu berhubungan dengan bersifat kejiwaan (rohani atau batin). Mungkin jika batinmu tenang, maka kamu bisa melalui semuanya dengan baik.

The Answer. Jawaban. Aku perlu jawaban dari mimpiku yang dulu. Jadi, suatu hari aku pernah mimpi seperti ini : aku terbang tinggi, ke sawah, ke hutan, ke gunung, ke pantai lalu ke tengah laut. Lalu di tengah laut aku melihat sosok Dewa Siwa besar terlihat sampai pundak. Lalu Dewa Siwa menggambarkan sejenis bunga di dahiku. Setelah bangun dari mimpi itu, aku merasa mimpi tadi itu luar biasa. Jadi, siapa yang tahu arti dari mimpiku itu?

The Answer. Jawaban. Karena seringnya aku kesurupan/kerauhan (aku bingung itu sebaiknya disebut apa), aku jadi sering menonton hal-hal tentang spiritual di youtube atau searching di google. Tapi aku tetap tidak menemukan jawaban yang sebenarnya. Hehe. Apa ini merupakan bagian dari suatu proses menemukan jati diri, atau mungkin memang hal yang harus aku lalui. Sekilas kerauhan sedikit mirip dengan gangguan kejiwaan. Apa aku sakit atau bagaimana pastinya, masih menjadi hal yang belum pasti. Adanya banyak argumen/pendapat membuatku cukup bingung. Ada yang bilang sakit, bilang ini, bilang itu. Sungguh bingung. Maka dari itu aku mencoba mencari jawaban yang sebenarnya.

The Answer. Jawaban. Di koran hari ini ada pembahasan tentang fenomena kerauhan. Adanya banyak orang yang kerauhan. Jadi, aku termasuk di dalamnya? Hee, bisa jadi. Tapi jujur ya, aku nggak ikut-ikutan kerauhan/kesurupan. Aku cuma bertindak sesuai dengan keadaan badanku saat itu. Rasanya badanku lemas, tidak ada tenaga, dan diluar kendali aku berteriak dan menangis. Jadi menurut kalian gimana? Kalau diingat, aku teriak seperti orang kerauhan itu sudah dari dulu (SMA) sampai saat ini (sudah bekerja). Beneran, aku nggak begitu ngerti. Tapi mungkin aku harus menjalaninya.

The Answer. Jawaban. Mungkin saja jawaban yang paling baik adalah akan aku dapatkan dengan cara berdoa kepada Tuhan dan leluhur. Selain dari itu cuma akan membuatku bingung. Tuh kan, dari menulis dan sejalan dengan pengalaman jadi tahu sendiri jawabannya. Ada banyak hal yang bisa saja aku ceritakan kepadamu. Tapi, itu sifatnya terlalu pribadi. Jadi, aku tunda dulu ya. Hehe. Bagaimana perasaanmu saat ini, Bon? Cukup tenang dan masih akan terus mencari jawaban dari semua kejadian ini.

Single Post Navigation

Leave a comment